Amerika Serikat, ( skemarubrik.com ) — Seorang wanita muda berusia 23 tahun siap membuat sejarah baru bagi umat manusia. Namanya Alyssa Carson, astronot muda asal Amerika Serikat, yang bersiap untuk menjadi manusia pertama yang akan tinggal secara permanen di Planet Mars.
Yang membuat dunia merinding: ini adalah misi satu arah. Jika berangkat, Alyssa tak akan pernah kembali ke Bumi.
Misi luar biasa ini merupakan bagian dari Mars One, sebuah proyek ambisius yang diluncurkan oleh organisasi nirlaba asal Belanda pada tahun 2012. Tujuannya adalah membangun koloni manusia pertama di Mars, menjadikan Planet Merah sebagai rumah kedua bagi umat manusia. Alyssa terpilih dari lebih dari 200 ribu pelamar dari seluruh dunia, melalui serangkaian seleksi dan pelatihan ekstrem.
Sejak usia 3 tahun, Alyssa sudah memiliki mimpi menjelajahi luar angkasa. Ia aktif mengikuti pelatihan simulasi astronot sejak remaja, termasuk simulasi gravitasi nol dan pelatihan bertahan hidup dalam lingkungan ekstrem yang menyerupai kondisi di Mars.
Dengan atmosfer tipis yang 95% terdiri dari karbon dioksida dan suhu ekstrem hingga -60°C, tinggal di Mars bukanlah hal mudah. Ditambah lagi, badai debu bisa terjadi selama berbulan-bulan. Namun tantangan ini justru menjadi pemicu semangat Alyssa.
“Saya tahu ini jalan hidup saya. Saya ingin membantu menjadikan Mars sebagai rumah baru bagi umat manusia dan menginspirasi generasi muda untuk berani bermimpi besar,” ujar Alyssa dalam salah satu wawancaranya.
Teknologi mutakhir sedang dikembangkan untuk mendukung misi ini, termasuk penggunaan printer 3D untuk membangun tempat tinggal dari tanah Mars, serta sistem pertanian mandiri untuk menyediakan makanan.
Meski banyak yang menganggap keputusan Alyssa terlalu nekat, ia tidak goyah. Ia rela meninggalkan keluarga, sahabat, dan semua hal yang ia kenal di Bumi demi mengejar mimpi besar ini.
Jika misi ini berhasil, Alyssa Carson bukan hanya akan tercatat dalam sejarah sebagai manusia pertama yang tinggal di Mars, tetapi juga sebagai pionir keberanian.
(Tim.Red)